Saturday, May 27, 2006

Berita

Akhir-akhir ini kalau nonton berita rasanya sedih deh
Materi berita yang disampaikan rasanya gak lebih untuk meningkatkan daya jual
Padahal peran media massa menurutku luar biasa loh
Dan mereka bisa memilih materi apa yang hendak mereka sampaikan
Contoh: waktu pemberitaan tgl 20 mei 06, daripada memberitakan ketidakhadiran salah seorang tokoh di suatu acara yang jadi headline, mendingan beritakan apa yang dihasilkan dari acara tersebut. Aku menunggu, menunggu dan terus menunggu, di beberapa media, cetak maupun elektronik, yang mo memberitakan isi dan hasil acara itu, tapi yah, gak ada tuh. Isinya Cuma memberitakan ada acara ini di sini, dihadiri oleh ini dan tidak dihadiri oleh ini, acara ini digagas karena ini dan ada yang lucu pada saat acara…blas…dah selesai deh beritanya. Ada satu media yang memberitakan isi, tapi Cuma mencantumkan 2 dari 8-10 poin hasil…ah, sedih…memangnya yang mo membangun indo Cuma yang dapat hadir di acara tersebut ? tujuan pemberitaan itu apa sih ? informasi apa aja sih yang dibutuhkan ?
Contoh 2: waktu terjadi gempa, sebatas mana info ‘romantisme’ dibutuhkan? What next is more important toh ? tips2 apa sih yang bisa diberikan untuk menghadapi situasi tersebut ? apa yang sudah dilakukan oleh para penolong, lalu informasi apa yang bisa dilakukan sodara2 mereka di tempat yang agak jauh…pemberitaan ttg kondisi terkini, tentu penting, tapi seimbang-lah dengan informasi apa yang harus dilakukan…
Ah, mencapai keseimbangan selalu langkah yang sulit ya…